Surga Indonesia Rammang Rammang


Aktivitas traveling tengah populer dan makin banyak digandrungi belakangan ini. Hal ini tak terlepas dari peran media sosial yang nyaris tiap detik memunculkan unggahan-unggahan gambar tempat wisata keren yang menggelitik para traveler untuk datang.

Seperti tempat wisata berikut ini yang mendadak populer karena media sosial. Di Sulawesi Selatan, jika Anda mau menengok sedikit lebih dalam, Anda akan menemukan surga tersembunyi yang begitu indah.

Adalah Rammang Rammang Maros. Wisata alam di kabupaten Maros, Sulawesi Selatan yang belum tersentuh modernisasi.

Di Rammang Rammang Maros traveler akan menyaksikan keindahan pegunungan Karst. Berbeda dengan pegunungan karst di daerah lain. Rammang Rammang Maros merupakan pegunungan kapur dengan tumbuhan yang hidup subur di permukaan batunya. Fenomena ini hanya satu-satunya di Indonesia.

Rammang Rammang Maros juga merupakan pegunungan kapur terluas ketiga di dunia setelah Cina Selatan dan Vietnam.

Tempat ini persis terletak di dusun Rammang Rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa. Dari pusat kota Makassar dapat dijangkau sekitar 1,5 sampai 2 jam dengan berkendara ke arah utara.
Panorama yang disuguhkan tempat ini akan membuat Anda tidak percaya jika Rammang Rammang Maros ada di negeri sendiri.

Bahkan banyak orang mengira tempat ini berada di Krabi, Thailand. Hanya saja, bedanya Rammang Rammang Maros dikelilingi sungai dan persawahan, bukannya pantai.
Untuk berkeliling di tempat ini, traveler bisa menyewa sampan dengan tarif Rp100-150 ribu pada warga sekitar.

Nah, Anda yang ingin berlibur, tak perlu jauh-jauh ke luar negeri. Karena Indonesia punya segudang tempat yang lebih menarik untuk dikunjungi seperti Rammang Rammang Maros.

Info Menarik. Jangan Makan Berdiri ! ! ! ! !



LARANGAN makan dan minum sambil berdiri rasanya sudah bagi banyak dari kita. Namun entah atas dasar agama atau tradisi, gaya makan seperti itu dianggap tidak baik. Adakah alasan kesehatannya?

makan-berdiri.jpg
Ilustrasi makan sambil berdiri di suatu acara.

Ahli kesehatan dr. Andri Setiawan yang dimintai komentarnya mengatakan, selain alasan sopan santun, sebenarnya secara medis makan dan minum sambil duduk lebih menyehatkan ketimbang sambil berdiri. Sebab dalam tubuh manusia terdapat jaringan penyaring (filter) atau yang lazim disebut sfringer, yaitu suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka dan menutup.

"Air yang kita minum akan disalurkan pada pos-pos penyaringan di ginjal. Filter penyaring ini terbuka di saat kita duduk dan tertutup di saat berdiri," jelasnya.

organ-tubuh
Organ dalam tubuh.

Ketika filter dalam posisi tertutup, air yang dikonsumsi sambil berdiri langsung masuk hingga ke kantong kemih tanpa proses penyaringan. Akibatnya, Andri menegaskan, terjadi pengendapan di saluran ureter.

"Bila hal itu terus terjadi, bisa menyebabkan gangguan pada ginjal," ujarnya.

Selain itu, dokter yang praktik di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) ini juga mengungkapkan, saat berdiri, manusia sebenarnya dalam keadaan tegang. Keseimbangan pusat saraf sedang bekerja keras agar mampu mempertahankan semua otot pada tubuhnya.

Sebaliknya, dalam posisi duduk, saraf dalam keadaan tenang dan tidak tegang. "Sehingga sistem pencernaan dalam keadaan siap untuk menerima makanan dan minum," ujarnya.

Dampak buruk lain dari makan dan minum sambil berdiri, dia memaparkan, adalah refleksi saraf. Hal itu diakibatkan oleh reaksi saraf kelana (saraf otak kesepuluh) yang banyak tersebar pada lapisan endotel yang mengelilingi usus.

“Apabila sering terjadi refleksi secara keras dan tiba-tiba, bisa menyebabkan disfungsi saraf (vagal inhibition) yang parah, sehingga menyebabkan pingsan atau mati mendadak,” terangnya.

Alumni Universitas Yarsi ini menyatakan, kendati dampaknya tidak terjadi secara instan, makan dan minum sebaiknya dilakukan sambil duduk. Pasti lebih menyehatkan.

Apalagi, 95 persen penyebab luka pada lambung terjadi di tempat-tempat yang biasa berbenturan dengan makanan atau minuman yang masuk. "Kan tidak susah juga makan dan minum sambil duduk," tandasnya.


Hape Jaman Dahulu Yang Fenomenal Dan Tahan Banting

copyright by 8share
 

Di tahun-tahun itu, keuangan terkuras drastis tidak cuma buat beli handset-nya tapi juga buat beli sim card-nya. Tapi HP nggak bikin distraksi karena memang cuma buat nelpon, SMS yang dihitung perkarakter dan main games snake. Miscall jadi trend, terutama yang dua detikan.
10 HP ini pasti pernah berada dalam genggamanmu melewati masa-masa itu

1. Ericsson R250s PRO
Konon pada masanya, HP ini sangat populer di kalangan pendaki gunung. Apalagi kapasitas batereinya cukup besar, mencapai 1200 mAh. Katanya sampai sekarang masih banyak dicari loh.


2. Sony J7
Menurut informasi, ini adalah HP polyponic pertama, jadi kalau ada panggilan masuk, bunyinya akan lebih variatif dibandingkan hanya sekadar tulat-tulit. Pada masanya, tidak banyak loh yang memilih HP ini.


3. Nokia 3310
Ini salah satu HP paling paling jadul yang diluncurkan sebelum tahun 2000an dan harganya pun masih sekitar 1 jutaan. Waktu itu orang baru boleh sombong kalau sudah punya HP ini lho. Hehehe…

4. Siemens SL45
Konon inilah HP pertama pada masanya yang bisa nyetel MP3 dan memiliki kartu memori. Kualitas suaranyapun mantap, dan tidak kalah dengan ponsel musik keluaran sekarang.

5. Motorola C117
HP monokrom yang satu ini terkenal tahan banting dan kalau kelelep air masih bisa nyala. Wuih! Canggih ya! Tapi kapasitas penyimpanan memorinya sangat minim, alias cuma 20. Jadi kalau sudah full, HP ini nggak bisa nerima SMS lagi kecuali SMS yang ada dihapus dulu


6. Nokia 3315
Ya, handphone Nokia tipe 3315 ini merupakan “adik” dari Nokia 3310. Siapa yang tak tahu permainan “ular panjang” yang fenomenal pada masa itu? Bisa jadi prestasi juga tuh yang bisa “makin panjang” ularnya alias skornya tinggi hahaha.

7. Ericsson T10s
Salah satu dari pelopor telepon genggam pertama, nih. Layarnya yang masih kecil dan pada ujung antena ada beberapa yang bisa ditarik. Hayo, siapa yang pernah punya handphone ini tapi warisan dari ayah? (*Angkat tangan)

8. Siemens C35
Handphone Siemens ini mempunyai kekhasan yang unik, yaitu bisa menciptakan nada dering sini dengan fitur komposer didalamnya. Fitur ini masih jarang banget dan menjadi awal mula handphone merek lain yang dibekali dengan fitur yang sama. Cara dapetin kunci lagunya biasanya ada di majalah-majalah atau harus beli dengan format sms. Hahaha jadul banget, yah..

9. Samsung S300
Handphone dengan merk Samsung di Indonesia hadir sekitar tahun 2000an. Yang khas dari handphone merk samsung adalah sudah berwarna dan nada deringnya polifonik suara-suara instrumen gitu. Tak hanya itu, gaya andalan handphone Samsung yang fenomenal adalah yang model flip. Yang hadir dengan terobosan layar LED di luar.

10. Nokia 5110
Nah untuk tipe yang ini merupakan handphone berantena keluaran Nokia yang memiliki varian warna-warni. Handphone warna-warni masih jarang pada masa itu, sekitar tahun 1998an. Sehingga menjadi nge-tren dan laris manis pada jamannya